Karimun,Faktanasional.id-Peletakan batu pertama Pembangunan Gereja Kristen Perjanjian Baru (GKPB) di Jalan Antasari, Kampung Harapan RT 01 RW 02 Kelurahan Harjosari, Kecamatan Tebing Kabupaten Karimun secara simbolis resmi dilakukan.
Pembangunan Gereja Kristen Perjanjian Baru dalam laporannya bangunan ini telah memiliki persetujuan bangunan gedung (PBG)
dari Pemerintah Kabupaten Karimun Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu. Nomor PBG SK-PBG-210205-13062024-001, Tanggal 13 Juni 2024 dengan luas bangunan gedung 400 meter persegi, jumlah dua lantai dengan tinggi bangunan 12.99 meter.
Pembangunan Gereja GKPB ini telah mendapatkan dukungan penuh dari Pemerintah Kabupaten Karimun, ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Sekretaris Umum Majelis Pusat GKPB Sanema Aro Sagoto serta Bupati Karimun Aunur Rafiq yang diwakili Kabag Perekonomian, Tohap Siahaan.
Peletakan batu pertama pembangunan GKPB dihadiri Sekretaris Umum Majelis Pusat GKPB Sanema Aro Sagoto, Bupati Karimun Aunur Rafiq yang diwakili Kabag Perekonomian, Tohap Siahaan,
FKUB, TNI-Polri serta diikuti para Gembala Sidang GKPB dan jemaat gereja . Selasa (30/7/2024).
Mengawali kata sambutannya, Sekretaris Umum Majelis Pusat GKPB Sanema Aro Sagoto menyampaikan bahwa pembangunan rumah ibadah di GKPB Tanjung Balai Karimun ini tentunya tidak lepas daripada bantuan kerjasama dari warga dan pemerintahan serta tokoh-tokoh agama dan seluruh warga yang di sekitar ini,ucapnya.
Sama halnya dengan nama daerahnya ini Kampung Harapan, Ya, bersyukur ini adalah benar-benar memiliki harapan tinggal disini, kata
Sekretaris Umum Majelis Pusat GKPB Sanema Aro Sagoto sembari mendapat tepuk tangan dari jemaat yang hadir.
Sekretaris Umum Majelis Pusat GKPB Sanema Aro Sagoto melihat
pembangunan gereja GPKB ini adalah tidak lepas daripada bantuan pemerintah kabupaten baik pemerintahan di tingkat RT RW Lurah sama Kecamatan,ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Sekretaris Umum Majelis Pusat GKPB Sanema Aro Sagoto berharap Bupati Karimun dalam hal ini yang mewakilinya agar kiranya dapat memberikan arahan-arahan terhadap warga Jemaat Gereja Kristen Perjanjian Baru Tanjung Balai Karimun.
Ia menekankan kepada jemaat GPKB, kedepannya tentunya harus membangun kerjasama yang baik, komunikasi yang terus dibangun sebaik mungkin baik dalam hubungan vertikal maupun hubungan Horizontal, dengan demikian kalau ada komunikasi, ada relasi yang baik saya percaya kita rukun-rukunnya apa ya tidak ada Gejolak apa-apa apalagi ini menjelang Pilkada.
“Saya berharap tetap membangun relasi yang baik, ya tidak ditunggangi oleh kepentingan-kepentingan umum untuk mejalankan politik dan jangan sampai itu mengurangi oleh kepentingan politik. Gereja tetap berada di jalurnya sebagai warga negara yang baik gereja harus tetap netral”,ungkap Sekretaris Umum Majelis Pusat GKPB Sanema Aro Sagoto
Dalam hal ini, Sekretaris Umum Majelis Pusat GKPB meminta jemaat GPKB Karimun Karimun untuk tetap memberikan perhatiannya, baik dari segi pembangunan, politik, pembangunan ekonomi, pembangunan kesejahteraan masyarakat dan terlebih di dalam relasi kita satu dengan yang lainnya,terangnya.
“Saya percaya bahwa ketika kita melakukan hal itu, maka sesungguhnya kesejahteraan atas masyarakat kita baik, melalui gereja, melalui agama-agama lain itu pasti bisa terbangun dengan baik dan tentu harmonisasi yang hadir di tengah-tengah kita tidak bisa lepas adalah saling menghormati dan menghargai, kata Sekretaris Umum Majelis Pusat GKPB Sanema Aro Sagoto.
Menurutnya, sebagai warga gereja kita memiliki satu dasar hukum di dalam bernegara adalah tentang Pancasila, dan Pancasila itu menjadi sesuatu baik dan bagi kita di dalam membangun hubungan kita satu dengan yang lainnya, jelasnya.
“Saya percaya kalau itu menjadi landasan kita di dalam membangun semua kehidupan kita, baik dalam kehidupan kita bermasyarakat kehidupan kita beragama dan kehidupan kita berbangsa dan bernegara, saya yakin Pancasila itu menjadi penguat bagi kita sehingga kita tidak akan bisa mengalami konflik-konflik yang tidak perlu terjadi”, tutup Sekretaris Umum Majelis Pusat GKPB Sanema Aro mengakhiri.
Pendeta GKPB Tanjung Balai Karimun , Amron Silaban,mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Karimun atas perannya dalam pengurusan perizinan gereja GKPB, ujarnya.
“Kami memberikan satu apresiasi kepada pemerintahan setempat, dimana semuanya berjalan dengan baik itu semuanya karena berkat kemurahan tuhan, khususnya kepada masyarakat disekitar gereja”kata Pendeta GKPB, Amron Silaban.
Sementara itu, Kabag Perekonomian Pemkab Karimun , Tohap Siahaan menyatakan bahwa Pemerintah Daerah Kabupaten Karimun selalu memberikan dukungan untuk pembangunan gereja atau keagamaan yang berada di Daerah Kabupaten Karimun, ucapnya.
“Tentunya, atas nama pemerintah kabupaten Karimun sangat mengapresiasi atas peletakan batu pertama pembangunan gereja GKPB, karena bagaimanapun juga pembangunan Gereja hari ini menunjukkan komitmen pemerintah Kabupaten Karimun untuk selalu hadir kepada warga masyarakatnya dalam beribadah “ujar Tohap.
Usai menyampaikan kata sambutannya, Sekretaris Umum Majelis Pusat GKPB Sanema Aro Sagoto dilanjutkan peletakan batu pertama dengan bahan semen yang sudah disediakan. (R)