Batam, Faktanasional.co.id – Sebanyak 114 honorer K2 telah melewati ambang batas (passing grade) seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian (P3K). Seleksi dengan sistem Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) ini dilaksanakan di SMK Negeri 1 Batam, Sabtu (23/2/2019) lalu.
Sekretaris Daerah Kota Batam, Jefridin mengatakan pihaknya masih menunggu keputusan dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) terkait kelulusan peserta seleksi.
“Untuk masalah lulusnya, tunggu informasi dari BKN,” ujarnya saat ditemui di Kantor Walikota Batam, Rabu (27/2/2019).
Begitu juga mengenai penggajian mereka nantinya. Jefridin mengatakan untuk saat ini belum dianggarkan karena masih menunggu aturan turunan.
“Tapi mereka kan masih ada honor di dinas. Yang belum dianggarkan kan untuk tunjangan kinerjanya. Kita juga masih menunggu dari pusat untuk aturan penggajiannya ini,”
kata dia.
Ia memaparkan Pemerintah Kota Batam mendapat kuota P3K pada tahap I sebanyak 336 orang. Termasuk di dalamnya empat penyuluh pertanian dari pemerintah pusat.
Namun yang mendaftar ke sistem seleksi sebanyak 176 orang. Dan di hari ujian, sebanyak tiga orang tidak hadir.
Sumber: Wartakepri.co.id
